Mengenal istilah Enterprise Resource Planning (ERP)
ERP terdiri dari tiga elemen, yaitu; Enterprise (Perusahaan), Resource (Sumber daya), dan Planning (Perencanaan), yang sebuah konsep yang tujuannya agar dapat untuk merencanakan dan mengelola sumber daya organisasi dan sapat merespon kebutuhan pelanggan dengan baik. Sistem ERP secara modular biasanya menangani proses manufaktur, logistik, distribusi persediaan (inventory), pengapalan, invoice dan akunting perusahaan. Ini artinya, ERP dapat membantu mengontrol semua aktivitas bisnis, mulai dari penjualan, pengiriman, persediaan, pencatatan, manajemen persediaan, dan sumber daya manusia.
Apa saja fungsi ERP bagi perusahaan?
Pada perusahaan yang tidak menerapkan sistem ERP biasanya masing-masing divisinya memiliki database tersendiri, misalnya divisi penjualan memiliki database tersendiri, divisi human resource memiliki database tersendiri. Sistem database yang terpisah dapat menyebabkan adanya kesalahan atau ketidaksesuaian sehingga sulit untuk mengelolanya.
ERP ini digunakan agar database setiap divisi tidak terpisah dan terintegrasi dengan baik sehingga pengelolaanya akan lebih efektif dan efisien.
Kegunaan ERP bagi perusahaan:
1. Integrasi. Ini merupakan kegunaan utama dari sistem ERP. Integrasi antar divisi dan antar individu dalam proses sangatlah penting. Contoh nya, untuk divisi akunting harus berkoordinasi dengan divisi penjualan untuk mensinkronkan data penjualan sehingga laporan posisi keuangannya akurat dan bersifat real time.
2. Perencanaan. ERP dapat melakukan perencanaan yang lebih valid dan terstruktur yang pada akhirnya dapat meningkatkan daya saing perusahaan.
3. Standarisasi data dan informasi. ERP dapat menstandarisasi data dan informasi dengan keseragaman pelaporan, terutama untuk perusahaan besar yang biasanya terdiri dari berbagai bisnis unit dengan jumlah bisnis yang berbeda.
4. Pengambilan keputusan menjadi efektif dan efisien. Dengan adanya sistem yang terintegrasi dan memiliki perencanaan yang baik, sehingga proses dalam pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan efektif dan efisien.
Modul-modul penting yang ada pada ERP
1. Manajemen Akuntansi
manajemen akuntansi atau keuangan adalah modul ERP yang paling penting pada setiap industri. Fitur-fitur yang ada dalam modul manajemen akuntansi diantaranya yakni manajemen tagihan (billing), manajemen aset dan depresiasi, manajemen pajak, manajemen faktur, laporan analitik keuangan, manajemen mata uang, dan lain-lain.
2. Manajemen Inventaris
Perusahaan manapun yang memiliki banyak stok barang pasti sangat memerlukan modul manajemen inventaris untuk mempermudah kegiatan bisnis suatu perusahaan. Modul ini berfungsi menangani pelacakan stok, pengendalian pengadaan, pemesanan ke pemasok, dan berbagai kebutuhan manajemen inventaris lainnya.
3. Manajemen Pembelian
merupakan modul yang penting bagi perusahaan manufaktur, grosir, dan ritel. Modul ini membantu perusahaan mengelola pembelian barang ke pemasok dan juga dapat mengontrol pengeluaran karena pembelian hanya dilakukan sesuai dengan permintaan konsumen.
4. Manajemen manufacturing
Fungsinya meliputi perencanaan produksi, pengaturan rute produksi, pengelolaan anggaran, pemantauan stok bahan baku dan barang jadi, dan masih banyak lagi.
5. Manajemen Sumber Daya
Fungsinya mencakup pengelolaan informasi karyawan, pelacakan jam kerja dan kehadiran, penggajian, pengelolaan pajak karyawan, pembuatan survei, rekrutmen dan penerimaan karyawan baru, dan penilaian kinerja karyawan. Dengan adanya fungsi ini memudahkan perusahaan untuk mengelola karyawan secara lebih efektif.
6. Manajemen Gudang
Modul ini membantu perusahaan mengelola operasi harian gudang, mengurus pesanan, memantau pekerjaan, dan menyediakan informasi real-time yang akurat tentang inventaris.
Melalui LenMarc.com anda dapat mempunyai dan memilih modul-modul ERP yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Hubungi kami untuk memesan atau sekedar konsultasi terlebih dahulu di https://www.lenerp.com/
Berita Lainnya
Evlin MFV, CEO Indogo dan Inovator Solusi Digital untuk UMKM, Terpilih sebagai Local President JCI Badung Bali
Indonesia Peringkat Keempat Dunia Negara Start-Up Terbanyak
CARA MENJADI LEBIH PRODUKTIF! INILAH 13 TIPS YANG BISA DIPRAKTIKKAN